REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-–Puasa Ramadhan tak mengurangi jam kerja aparat Kepolisian Daerah Jawa Barat. jam kerja aparat Polda Jabar tetap seperti hari-hari biasa.
Kabid Humas Mapolda Jabar, Kombes Agus Rianto mengutarakan, puasa bukan alasan untuk bermalas-malasan. Ia menegaskan, kegiatan apa pun bisa menjadi pahala bila ikhlas melaksanakannya.
Menurut Agus, tugas polisi pada bulan Ramadhan ini justru bertambah dibandingkan hari biasanya. Tugas tersebut, tuturnya Rabu (11/8), yakni mengamankan jalannya ibadah puasa di tengah masyarakat. Pengamanan itu berupa tambahan oprasi-oprasi yang akan rutin dilakukan.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi tindak kejahatan yang dihawatirkan dapat mengganggu kesucian bulan puasa ini. “Agar masyarakat tenang menjalankan ibadahnya,” ujarnya di Bandung.
Operasi yang dilakukan di antaranya, penyakit masyarakat (pekat), yakni memberantas peredaran miras, judi, pornografi, dan lainnya. Polisi juga akan beroprasi khusus memantau kelancaran jalannya ibadah salat tarawih di masjid-masjid hingga saat sahur.
Sementara itu, Kapolda Jabar, Irjen Pol Sutarman, berpesan kepada masyarakat agar tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat mengurangi pahala puasa, seperti kebut-kebutan, mengonsumsi miras, dan kegiatan lain yang dapat meresahkan masyarakat. Sutarman pun meminta masyarakat tidak resah menanggapi pemberitaan terorisme belakangan ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
