REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Anggota Komisi XI DPR RI, Heri Gunawan, mendorong pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memanfaatkan progam Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari pemerintah pusat. Karena, dana tersebut bisa digunakan untuk meningkatkan permodalan UMKM.
"Tahun ini pemerintah pusat mengucurkan anggaran untuk KUR mencapai Rp 110 triliun, ini bisa dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM yang ingin meningkatkan baik kuantitas maupun kualitasnya," katanya di Sukabumi, Ahad (7/5).
Heri mengatakan sebanyak 40 persen dari dana KUR dikhususkan untuk sektor produktif seperti UMKM, purna TKI dan lain-lain. Bahkan, pinjaman di bawah Rp 25 juta tidak membutuhkan agunan penyerta seperti BPKB, sertifikat dan lainnya. Nasabah cukup hanya mempunyai usaha yang tengah berproduksi.
Selain itu, kata Heri, bunganya pun sangat rendah yakni di bawah 0,2 persen. Cicilannya pun disesuaikan dengan kemampuan si peminjam modal.
''Karena itu, kita terus mendorong agar seluruh UMKM khususnya di Sukabumi, Jawa Barat bisa memanfaatkan progam ini,'' katanya.
