Anggota DPR Janji Bantu Selesaikan Kemacetan Jalur Puncak

Selasa , 09 Aug 2016, 16:46 WIB
Situasi lalu lintas di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, pada Hari-H Lebaran, Rabu (6/7), dari arah Jakarta menuju Puncak mulai terpantau padat.
Foto: Republika/Shelbi Asrianti
Situasi lalu lintas di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, pada Hari-H Lebaran, Rabu (6/7), dari arah Jakarta menuju Puncak mulai terpantau padat.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Anggota Komisi V DPR Anton dari Fraksi Demokrat Anton Sukartono Suratto berjanji akan membawa isu kemacetan di Jalur Puncak ke DPR agar bisa segera diatasi. Dia berjanji akan mengawal pembangunan dan perbaikan jalur alternatif di jalur Puncak, termasuk mengatasi PKL yang marak. Dia mengatakan di Komisi V DPR ada program untuk menghubungkan jalan desa ke desa.

Macet Masih Jadi Masalah Pariwisata

"Nilainya Rp 1,5 miliar. Rp 300 juta itu untuk dana pendamping dan Rp 1,2 miliar untuk pembangunan jalan," ucapnya, dalam seminar 'PUTRI' (Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia) Mengenai program Percepatan Kunjungan Wisatawan Asing ke Taman Rekreasi di Indonesia di Taman Safari Indonesia (TSI), Bogor, Senin (8/8).

Ketua III DPP PUTRI Putu Supadma Rudana mengatakan, sinergi antara PUTRI, pemerintah pusat dan daerah memang sangat penting dan harus segera diwujudkan. Dengan begitu target pemerintah meningkatkan kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara bisa tercapai.

"PUTRI bersama pemerintah pusat, daerah dan jajaran Muspida harus bersinergi bersama mencari solusi, bagaimana merangkul semua pihak. Ke depan hubungan antar lembaga harus ditingkatkan, dengan begitu taman rekreasi di Indonesia mampu bersaing di asia dan dunia," katanya.

PUTRI mengadakan rapat konsolidasi dengan seluruh Dewan Pimpinan Pusat PUTRI dan Muspida Bogor, Jawa Barat. Dalam kesempatan ini, dibahas berbagai hal penting, terutama bagaimana meningkatkan  wisatawan lokal dan mancanegara di taman rekreasi Tanah Air.

PUTRI merupakan organisasi yang didirikan 10 November 1977 ini cukup lama mati suri sebelum 'dibangkitkan' lagi saat Munas Luar Biasa atau Munas III pada 24 April 2016 lalu. Ketua Umum DPP PUTRI,  Bambang Soetanto mengatakan program PUTRI sudah ada tinggal penyempurnaan AD dan ART sudah ada.

"Kalau sudah terbentuk maka akhir Agustus ini kita ingin ada Rakernas DPP PUTRI di Jakarta yang nantinya akan melantik dan mengukuhkan semua DPD, terus kita melaksanakan program kerja secara nyata. Apabila itu sudah terlaksana maka kita akan terus bangkit," kata dia.