REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPD RI, Oesman Sapta Odang, mendorong seluruh generasi muda mulai peduli dan berjuang untuk masa depan bangsa Indonesia. Setiap generasi muda dituntut berkomitmen untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kebinekaan serta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam membangun bangsa Indonesia.
Saat menerima audiensi dari Kelompok Cipayung Plus di ruang delegasi Ketua DPD RI hari Selasa (15/8), OSO sapaan akrabnya, mengatakan bahwa kelompok generasi muda yang memiliki inisiatif dalam membangun nilai-nilai bangsa harus sepenuhnya didukung. Adanya kelompok generasi muda yang peduli dengan bangsa dapat berperan dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa dan negara.
Oleh karena itu, OSO mengapresiasi visi Kelompok Cipayung Plus yang terdiri dari beberapa organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan karena dianggap peduli terhadap pembangunan dan persatuan bangsa. Dia merasa senang atas spontanitas kelompok tersebut untuk mempersatukan anak-anak bangsa dengan menganut paham Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bineka Tunggal Ika. "Ini harus kita sambut baik, karena kelompok ini telah menggerakkan organisasinya untuk melihat situasi yang berkembang. Sumpah Pemuda 28 Oktober itu merupakan statement yang harus terus menerus disosialisasikan,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Selasa (15/8).
Senator dari Kalimantan Barat ini merasa Kelompok Cipayung Plus mampu merepresentasikan konsep ideal dari generasi muda yang peduli terhadap bangsa dan negara. Oleh karena itu, setiap generasi muda, kata dia, harus mampu terlibat dalam mewujudkan ketahanan nasional dan semangat kebangsaan. Mengingat peran dari kelompok tersebut, OSO akan mengundang Kelompok Cipayung Plus dalam Sidang Bersama DPR RI-DPD RI.
“Kita harus terus mendukung Kelompok Cipayung ini karena mereka generasi yang terbuka untuk menjaga keutuhan negara. Mereka peka terhadap situasi ini dan harus didukung oleh semua pihak," kata OSO.
Ketua Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PBHMI) yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus, Mulyadi Tamsir, mengatakan kehadiran mereka ke DPD RI bertujuan berkonsultasi dengan Ketua DPD RI. Pasalnya OSO dianggap sebagai sosok yang mampu memberikan pandangan serta saran terkait kepemudaan. Selain itu, OSO diminta menjadi pembicara dalam Jambore Pemuda dan Wirausaha yang akan diselenggarakan tanggal 13 hingga 17 September 2017 di Cibodas yang dihadiri sekitar 16 organisasi mahasiswa dan pemuda. Rencananya acara tersebut turut mengundang Presiden RI, Joko Widodo.
“Kami meminta para petinggi negara menyampaikan pemikiran sehingga generasi muda mendapat pencerahan dan membangun kebersamaan generasi muda, serta membangun semangat patriotisme pemuda,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
