Sabtu 28 Nov 2015 15:16 WIB

DPD Sayangkan Banyak Sarjana Pertanian Bekerja di Perbankan

Rep: C20/ Red: Ilham
Ketua DPD RI, Irman Gusman
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Ketua DPD RI, Irman Gusman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman sangat menyayangkan banyaknya sarjana pertanian yang memilih bekerja ‎di luar sektor pertanian. Menurut dia, kini banyak sarjana pertanian yang bekerja di sektor perbankan.

Irman menilai bila para sarjana pertanian fokus dengan jurusannya, tak dipungkiri, Indonesia pasti mampu mencapai swasembada pangan.

"Sekarang itu saya lihat banyak lulusan IPB justru bekerja di perbankan, pemerintahan, dan lain sebagainya yang justru tidak di bidang pertanian," kata Irman dalam sambutan Seminar Musyawarah Nasional II Perhimpunan Sarjana Pertanian Indonesia (PISPI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (28/11).

Dari data PISPI menunjukan bila jumlah mahasiswa pertanian pada 2015 diperkirakan mencapai 273 ribu atau 3,9 persen dari jumlah mahasiswa secara keseluruhan. PISPI memperkirakan hingga tahun 2025 nanti jumlah tersebut meningkat menjadi 5 persen atau mencapai 535 ribu.

Irman menilai jumlah tersebut menjadi sebuah aset yang harus di jaga oleh negara. Terutama, lanjut dia, keterlibatan universitas-universitas yang memiliki Fakultas Ilmu Pertanian. "IPB memang yang harus berperan dalam hal ini," ujar Irman.

Irman berharap PISPI dapat mengawal para sarjana pertanian nantinya untuk bekerja di sektor pertanian. Irman yakin hal itu akan mendukung program percepatan swasembada pangan yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement