Senin 05 Oct 2015 21:05 WIB

Potensi Maritim Belum Optimal Sedot Wisatawan Asing

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Dwi Murdaningsih
Ketua DPD RI Irman Gusman menyampaikan orasi ilmiah di IPB.
Foto: dok DPD
Ketua DPD RI Irman Gusman menyampaikan orasi ilmiah di IPB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Potensi bidang kemaritiman Indonesia sangat besar. Salah satunya adalah pada sektor wisata bahari. Meskipun demikian, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman mengatakan, potensi itu belum dioptimalkan untuk menarik wisatawan mancanegara.

"Jumlah wisatawan asing masih jauh dari potensi. Seharusnya, dengan potensi maritim yang sedemikian besar, jumlah wisatawan asing yang berhasil ditarik dapat lebih banyak," ujarnya baru-baru ini.

Potensi wisata bahari Indonesia didukung oleh potensi kelautan serta kekayaan alam yang indah dan keanekaragaman flora dan fauna. Senator dari Sumatera Barat itu mengatakan, pembangunan wisata bahari dapat direalisasikan melalui pemanfaatan obyek serta daya tarik wisata lainya seperti water sport secara optimal.

"Keanekaragaman flora dan fauna yang ada mampu membuat maritim Indonesia tidak hanya dapat dinikmati dari atas air. Dari bawah air pun juga sangat menarik melalui wisata bawah laut yang kini mulai banyak digemari masyarakat," kata dia.

Irman juga mengatakan, hingga saat ini, jumlah wisatawan asing hanya sekitar sepuluh juta per tahun. Padahal, beberapa negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia, dengan berbagai potensi wisatanya, telah berhasil menarik wisatawan asing sebanyak lebih dari 15 juta per tahun.

Dia mengatakan potensi wisata bahari di berbagai daerah merupakan salah satu potensi maritim yang harus dioptimalkan. Hal itu diperlukan demi tercapainya pemerataan pertumbuhan melalui sektor pariwisata.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement