Senin 31 Aug 2015 19:17 WIB

Penggenangan Waduk Jatigede Harus Perhatikan Suplai Air

Rep: Qommaria Rostanti/ Red: Maman Sudiaman
Terlihat kawasan waduk Jatigede, di Kabupaten Sumedang, Rabu (29/7). (foto : Septianjar Muharam)
Terlihat kawasan waduk Jatigede, di Kabupaten Sumedang, Rabu (29/7). (foto : Septianjar Muharam)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -– Penggenangan Waduk Jatigede bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat secara luas. Baik untuk pengairan area pertanian ataupun sebagai tenaga pembangkit listrik. Namun ada hal yang perlu diperhatikan, di antaranya soal suplai air.

“Buat apa waduk dibuat semegah itu dan menghabiskan dana hampir Rp 4 triliun sementara suplai air tidak sesuai dengan harapan,” ucap anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari wilayah Jawa Barat, Aceng Fikri saat kepada ROL, Senin (31/8).

Dikatakan tidak sesuai lantaran sudah terjadi kerusakan di hulu DAS Cimanuk. “Apabila datang musim hujan, daerah resapan sudah tidak bisa menampung deposit air,” kata mantan Bupati Garut ini. Sementara itu, saat musim kemarau debit air menurun sangat drastis. Padahal yang diharapkan adalah waduk ini bisa beroperasi maksimal baik dilihat dari fungsi pertanian ataupun pembangkit listrik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement