Rabu 05 Aug 2015 09:03 WIB

Sistem Pulsa Token Lebih Menguntungkan Pelanggan Listrik

 Konsumen membeli token PLN Prabayar di kasir Alfamart.
Foto: Dok. Alfamart
Konsumen membeli token PLN Prabayar di kasir Alfamart.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba menyarankan masyarakat lebih banyak menggunakan pulsa token untuk membayar listrik PLN. Menurut anggota DPD RI asal Sumatera Utara ini, penggunaan token ini lebih menguntungkan pelanggan dibandingkan dengan pelanggan listrik analog.

"Tokenkan dapat dikontrol pemakaiannya, lebih hemat, sehingga masyarakat lebih untung"  ujar Parlin saat melakukan sidak ke rumah warga bersama GM PLN Sumatera Utara Diyananto, Kepala PLN Area Medan Rizky, Sekretaris Camat Medan Area, Lurah, Kec. Medan Area, Medan (3/8).

Dari 3 juta pelanggan listrik yang bersumber Dari PLN di Sumateran Utara, baru 800.000 pelanggan yang sudah beralih ke sistem Pulsa token atau sekitar 26 persen. Untuk di Kota Medan sendiri 16 persen memakai sistem token dari total pelanggan PLN 600 ribu pelanggan. "Tentu pelanggan seluruh Indonesia lebih banyak lagi jumlahnya, sehingga sosialisasi itu harus terus ditingkatkan" kata dia.

Parlindungan mengimbau, agar masyarakat mulai beralih menjadi pelanggan listrik sistem token. Selain dapat berhemat, sistem token ini juga dapat mengurangi salah satu penyebab kebakaran rumah akibat hubungan arus pendek. "Inikan sistemnya Pulsa, jadi kalau keluar rumah dimatikan saja, aliran listrikkan berarti stop" pungkasnya.

Selain masalah token listrik, Parlindungan juga mengatakan bahwa masalah masih adanya pemadaman listrik di Sumatera Utara, dia memahami kondisi tersebut karena sampai saat ini Sumut masih defisit listrik. "PLN telah berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi krisis listrik di Sumatera Utara, kita apresiasi, kedepannya kita harapkan PLN Lebih meningkatkan kinerjanya lagi agar saat bulan Ramadhan tahun depan tidak terjadi pemadaman listrik lagi" kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement