REPUBLIKA.CO.ID,GUNUNGKIDUL - Kekurangan ai bersih yang selama menjadi problema ruti tahunan bagi warga Gunungkidul mulai dirasakan. Seperti halnya penduduk di Desa Klepun Banjarejo, Kecamatan Tanjungsari dan Desa Sumber Wungu Kecamatan Tepus.
Sehubungan dengan hal itu RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta membantu sebanyak 13 tangki untuk kedua Desa tersebut. Penyerahan secara simbolis bantuan air tersebut dilberikan oleh Nursikin dari PKU Muhammadiyah Yogyakarta kepada Kepala Dusun Klepun Wasito, kemarin.
Dampak kekeringan sudah dirasakan di daerah pebukitan kapur yang berdekatan dengan pantai Selatan ini. ''Kekeringan masih akan berlangsung sekitar tiga sampai empat bulan ke depan, kata Kepala Dusun Klepu Wasito. Di Dusun Klepu ada 48 KK yang rata-rata membutuhkan air bersih sebanyak tiga tangki uuran lima ribu liter untuk keperluan hidup selama dua minggu,''kata dia.
Sementara harga satu tangki ukuran lima ribu liter sekitar Rp 120 ribu-Rp 15- ribu. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga terpaksa menjual ternaknya. 'Kami sangat membutuhkan bantuan dropping air bersih dari para dermawan supaya ternak kami tidak habis terjual,''ungkap Wasito.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
