Jumat 11 Feb 2011 21:52 WIB

DKJ: Fotografer Perempuan di Indonesia Sangat Sedikit

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Dewan Kesenian Jakarta menyatakan bahwa jumlah fotografer perempuan di Indonesia sangat sedikit sehingga harus dibuat sejumlah ajang penggalian bakat untuk membuka kesempatan dan minat kaum hawa di bidang fotografi.

"Jumlah fotografer perempuan di Tanah Air sangat sedikit dan ini menjadi tugas kita bersama untuk meningkatkannya di masa mendatang," kata Ketua Pengurus Harian Dewan Kesenian Jakarta, Mohammad Firman Ichsan, kepada ANTARA di Jakarta, Jumat (11/2). Firman menyampaikan hal itu seusai membuka pameran fotografi bertajuk "Baduy, Ketika Perempuan Bercerita" yang digelar oleh Galeri Foto Jurnalistik ANTARA bekerja sama dengan Fikom Photography Club Universitas Mercu Buana.

Karena itu, Firman mengaku sangat mendukung acara pameran fotografi bertajuk "Baduy, Ketika Perempuan Bercerita" karena karya yang ditampilkan adalah hasil bidikan sepuluh fotografer perempuan dari Fikom Photography Club Universitas Mercu Buana. Ajang semacam ini bisa membuka kesempatan dan mengembangkan minat para fotografer perempuan di Indonesia. Dewan Kesenian Jakarta akan mendukung pihak manapun yang menggelar kegiatan yang menampilkan karya fotografi dari fotografer perempuan.

Firman juga menambahkan bahwa Dewan Kesenian Jakarta saat ini terus mengembangkan program "Mata Perempuan" untuk mendorong meningkatkan jumlah fotografer perempuan di Indonesia. Sementara itu, Sepuluh fotografer tersebut antara lain Felicia Putri Wacana Mahakita, Anggraini Agung, Vidya Zulkarnaen, Widha Hanindieta, Pelangi Putriasti, Anggit Nur Wachidah, Vindy Febriani, Nindy Minarti, Brina Kalis Duandri dan Novita Esmerald.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement