REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP--Sebanyak 500 masyarakat di sekitar Pantai Indah Widarapayung, TNI, Polri, PMI, Basarda, serta berbagai instansi dan organisasi lainnya terlibat dalam Gladi penanganan Tsunami yang dihajat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Kami juga mengundang perwakilan dari Kabupaten Kebumen dan Purworejo. Bahkan, kegiatan ini juga dilihat dari teman-teman di Sumatra Barat proses simulasi ini karena provinsi tersebut memiliki ancaman yang sama sehingga ingin melihat sistem penanganan awal yang berbasis pada masyarakat," kata Kepala BPBD Jateng, Jarot Nugrohoro.
Menurutnya, jika masyarakat telah disiapkan, kata dia, tentunya mereka akan melakukan kesiapsiagaan dan kewaspadaan. Melalui kegiatan ini, lanjutnya, masyarakat diharapkan tidak selalu menggantungkan pada pemerintah.
Disinggung mengenai sistem peringatan dini bahaya tsunami, dia mengatakan, alat tersebut telah terpasang di Cilacap sebanyak delapan titik, Kebumen empat titik, Purworejo empat titik, dan Wonogiri empat titik. "Seluruh alat tersebut berfungsi semuanya sehingga jika ada tanda-tanda tsunami akan segera menginformasikan kepada masyarakat yang berada di pinggir pantai untuk segera meninggalkan tempat itu," katanya.
Kendati demikian, dia mengakui adanya kendala jika tsunami tersebut terjadi pada malam hari di saat masyarakat masih berada di tepi pantai.
Mengenai kemungkinan alat tersebut dicuri, dia mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk melakukan pengawasan. "Kami juga meminta masyarakat untuk menjaga alat itu agar tidak hilang termasuk tanda-tanda jalur evakuasi," katanya.
Sementara itu dalam kegiatan "Gladi Penanganan Tsunami" tersebut digambarkan mengenai terjadinya gempa berkekuatan 7,5 Skala Richter yang berpotensi menimbulkan tsunami.
Masyarakat yang mengetahui adanya ancaman tersebut berupaya menyelamatkan diri sesuai jalur evakuasi yang telah ada.
Proses evakuasi ini juga melibatkan jajaran Kodim Cilacap, Pangkalan TNI-AL Cilacap, Kepolisian Resor Cilacap, Palang Merah Indonesia, serta berbagai instansi dan organisasi di Kabupaten Cilacap.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
