Rabu 27 Oct 2010 17:35 WIB

PMI Bantu Evakuasi Ribuan Warga Korban Merapi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Palang Merah Indinesia (PMI) Provinsi Jawa Tengah membantu mengevakuasi ribuan warga korban gunung merapi ke tempat pengungsian dan lokasi yang aman.

Menurut Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Provinsi Jawa Tengah, Thobari HR, dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta, Rabu Pagi (27/10), PMI di wilayah Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Klaten membantu mengevakuasi warga di masing-masing wilayah.

Dalam bencana tersbut, PMI Jawa Tengah juga telah mengirimkan 25 unit tenda, plastic sheet 40 bal, masker 3.120, dan selimut 1.000 pieces.

Thobari menjelaskan, operasi tanggap darurat bencana meletusnya Gunung Merapi di Jawa Tengah sudah dilakukan PMI sejak Selasa sore (26/10), dan dari laporan kondisi di lokasi, Gunung Merapi mengeluarkan letusan-letusan dan semburan awan panas yang mengakibatkan ribuan warga terpaksa mengungsi ke lokasi-lokasi aman.

Ia menambahkan, Posko Markas PMI Jawa Tengah mencatat, ada sekitar 800 jiwa mengungsi di Lapangan Jumoyo, Kabupaten Magelang, 1.780 warga di Pos Bawukan, Klaten dan 2.522 jiwa di Tlogolele, Boyolali.

Dikabarkan pula, Selasa malam (26/10), PMI Kabupaten Magelang melakukan distribusi bantuan berupa 6.000 masker ke lokasi pengungsian dan melakukan evakuasi tujuh orang korban luka kecelakaan di Jumoyo, Kabupaten Magelang.

Hingga kini, 118 personil PMI diterjunkan ke lokasi pengungsian didukung dengan tujuh unit armada ambulans PMI dan beberapa kendaraan operasional dari PMI Solo, Wonogiri, Temanggung, Kota Magelang, Karanganyar dan PMI Kota Semarang.

Sementara itu, Ali Masyhar, Staf Penanggulangan Bencana dari PMI Provinsi Jawa Tengah menambahkan, tim yang disiagakan dari PMI Kabupaten Magelang, Klaten, dan Boyolali akan membantu masyarakat mulai dari proses evakuasi ke lokasi yang aman.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement