REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS–-Ratusan kepala keluarga (KK) korban banjir di tiga kecamatan di Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar, Jabar akhirnya mendapat bantuan dari pemerintah daerah setempat. Selain mendapat bantuan, warga pun mulai lega karena luapan air yang menggenangi rumah dan sawah mereka terlihat surut sejak Ahad (15/8) sore.

Bantuan yang diterima korban antara lain makanan, pakaian, dan obat-obatan. Distribusi bantuan untuk korban banjir di Kecamatan Cidolog dan Pamarican, Kabupaten Ciamis, serta Kecataman Pataruman, Kota Banjar, mulai diterima warga sejak Ahad (15/8) pagi. Pengiriman bantuan ini dilakukan tim satkorlak dibantu oleh unsur masyarakat. ’’Bantuan ini harus segera diterima oleh para korban,’’kata Bupati Ciamis, Engkon Komara, Senin (16/8).

Bantuan yang didistribusikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, antara lain 3,5 ton beras dan 500 paket sembako. Bantuan tersebut, langsung diserahkan petugas BPBD kepada para korban banjir di dua kemacatan.

Sementara bantuan juga diberikan Pemkot Banjar kepada korban banjir di Kecamatan pataruman. ’’Kami juga tengah menyiapkan bantuan lanjutan kepada warga,’’kata Engkon.

Sekitar 700 rumah di tiga kemacatan di wilayah Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar terendam banjir menyusul meluapnya aliran Sungai Ciseel. Sebelum air menggenangi rumah warga, hujan deras mengguyur wilayah ini sejak Jumat (14/8) malam. Selain menggenangi rumah, banjir juga merusak ratusan hektare sawah milik petani.

Sejak Ahad (15/8), genangan air mulai menyusut. Kondisi ini dimanfaatkan oleh warga untuk membersihkan rumah mereka dari lumpur dan sampah. Upaya pembersihan ini melibatkan petugas dari satkorlak, TNI, Polri, juga ormas. Mereka bahu-membahu membersihkan lumpur dan sampah yang masuk ke rumah warga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika