REPUBLIKA.CO.ID, PEMALANG-- Polres Pemalang hingga saat ini sudah menetapkan satu tersangka, yakni masinis KA Argo Anggrek Muhammad Halik. Sementara beberapa saksi masih menjalani pemeriksaan terkait tabrakan dua kereta tersebut.
Berikut adala kronologi kejadian tersebut berdasarkan jadwal perjalanan KA yang ada di Stasiun Petarukan KA. KA Senja Utama seharusnya tiba di Stasiun Petarukan sekitar pukul 00.55 WIB. Sedangkan KA Argo Anggrek tiba pukul 01.46 WIB. Karena itu, KA Senja Utama seharusnya tidak bisa disalip begitu tiba di Stasiun Petarukan.
Namun berdasarkan saksi korban (Suharman alamat jalan Srengseng Jakarta), KA Senja Utama yang ditumpanginya tiba di Stasiun Petarukan sekitar pukul 03.00 WIB. Namun ada versi lain yang menyebutkan pukul 02.40 WIB.
Sebelum kejadian, menurut Suharman, KA Senja Utama baru berhenti sekitar 5-10 menit, sebelum kemudian ditabrak KA Argo Anggrek dari belakang. Dengan demikian, perjalanan kedua KA sebenarnya sudah mengalami keterlambatan.
KA Senja Utama terlambat dari jadwal sekitar 2 jam dan KA Argo Anggrek terlambat sekitar 1 jam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
