Sabtu 04 Sep 2010 00:16 WIB

Arus Mudik Masih Sepi, Sopir Bus di Malang Mengeluh

Rep: Asan Haji/ Red: Budi Raharjo
Ilustrasi
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,MALANG--Arus mudik hingga H-7 lebaran di beberapa terminal yang ada di Kota Malang terlihat masih sepi. Akibatnya, banyak sopir angkutan baik bus maupun angkutan kota yang mangkal di terminal Arjosari dan Landungsari mengeluh.

‘’Saya heran, lebaran tahun ini beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Biasanya, memasuki H-7 lebaran penumpang sudah mulai ramai. Sekarang, malah masih sepi,’’ papar sopir bus angkutan lebaran terpadu jurusan Malang-Surabaya, Hartono, Jumat (3/9).

Menurut dia, anak-anak sekolah sudah memasuki masa liburan. Begitu juga dengan para mahasiswa yang kuliah di Malang atau di luar Malang. Mereka sebenarnya sudah memasuki masa liburan. Makanya, sejumlah sopir dan kondektur perusahaan Oto bus angkutan antarprovinsi  (AKAP) dan angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP)  mengeluhkan sepinya penumpang. Sebab, pada waktu yang sama untuk lebaran tahun lalu dirasakan mereka sangat berbeda.

Perbedaan itu memang terlihat jelas di terminal Arjosari Malang. Sebab, penumpang yang keluar dari Kota Malang dan masuk ke Kota Malang jumlahnya masih sangat kecil. Bahkan, hampir di bawah rata-rata hari-hari biasa. Itu terlihat di ruang tunggu penumpang AKAP maupun AKDP.

Begitu juga dengan bus-bus  yang parkir untuk persiapan keberangkatan ke sejumlah daerah dari Kota Malang. Bus yang parkir untuk diberangkatkan  hanya ada sekitar lima bus. Itu pun tidak langsungdiberangkatkan, namun menunggu penumpangnya sampai penuh. Berdasarkan data laporan keberangkatan dan kedatangan bus dan penumpang, pada Kamis (2/9) menyebutkan hanya 22 bus. Merreka  membawa 716 penumpang. Sedangkan keberangkatan terdata 71 bus yang  membawa 689 penumpang.

Sedangkan data Jumat (3/9) menyebutkan kedatangan bus AKDP jurusan Malang-Pandaan, Pasuruan, Blitar, Dampit, sebanyak 65 bus yang membawa 557 penumpang. Untuk bus Patas jurusan Malang-Surabaya dan Malang-Probolinggo pada keberangkatan enam bus membawa 92 orang penumpang, dan kedangan membawa 92 penumpang.

Untuk keberangkatan bus AKAP jurusan Malang-Semarang, Malang-Surakarta, Malang-Denpasar sebanyak enam  bus. Mereka  membawa 61 penumpang. ‘’Jumlah penumpang benar-benar sepi pada H-7 lebaran ini. Para sopir dan kondektur mengeluh,’’ kata Koordinator Keamanan dan Ketertiban di Terminal Bus Arjosari Malang Linda Simbarani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement