REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR--Kepolisian Resor (Polres) Blitar, Jawa Timur, memperketat jalur yang akan dilalui Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao yang akan meninjau bendungan irigasi dan pembangkit tenaga listrik di Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. "Kami menerjunkan sekitar 600 personel yang ditempatkan di setiap jalur yang akan dilalui oleh rombongan mulai dari jalur arah Malang hingga Tulungagung," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Blitar AKP Wisnu Wardana di Blitar, Jumat (10/12).
Ia mengungkapkan, sesuai dengan informasi yang diterima direncanakan rombongan akan memantau dua bendungan yaitu Bendungan Serut di Kecamatan Wlingi dan Bendungan Jegu di Kecamatan Sutojayan. Pihaknya sudah menyebar seluruh anggota yang ditugaskan untuk pengamanan, termasuk di lokasi bendungan. Seluruh lokasi bendungan akan disisir, mencegah terjadinya masalah yang berakibat terluka, seperti bom, dan beberapa benda berbahaya lainnya.
Wisnu juga mengaku, polisi tidak ingin kecolongan dan menyebar tim khusus. Mereka ditempatkan di titik-titik khusus yang tidak semua orang mengetahui, yang bertugas menjaga keamanan rombongan selama di lokasi tujuan. Menyinggung pengamanan untuk kepulangan tamu rombongan itu, Wisnu mengatakan telah menempatkan personel di jalur menuju Malang dan Blitar - Tulungagung.
Dua jalur itu dipersiapkan, karena ada dua kemungkinan rombongan akan kembali ke Malang maupun menuju Surabaya. "Kami belum tahu pasti, yang jelas kami mengamankan jalur baik ke arah Malang maupun arah Blitar - Tulungagung," ujar Wisnu.
Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmao, akan berkunjung ke bendungan di Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Kegiatan itu satu rangkaian dengan beberapa kunjungan yang dilakukan Xanana di Surabaya, Pasuruan serta Malang. Kedatangan Xanana di Blitar bertujuan untuk mengetahui teknik irigasi dan produksi listrik yang bersumber dari daya air di Bendungan Wlingi yang dikelola Jasa Tirta.
Rombongan dari negara sahabat itu juga ingin mempelajari tentang pengelolaan peternakan yang rencananya akan diterapkan di negara yang merdeka tahun 2002 tersebut. Sesuai dengan informasi yang berkembang, kedatangan Xanana rencananya akan berlangsung selama dua hari, mulai Jumat (10/12) hingga Sabtu (11/12).
Usai dari Blitar, rombongan rencananya akan bertolak di Malang, berkunjung ke Perum Jasa Tirta I Malang lalu melanjutkan perjalanan ke Surabaya, bertemu dengan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro guna melakukan kerjasama antara Indonesia dengan Timor Leste masalah pertahanan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
