Rabu 28 Jul 2010 04:36 WIB

Masjid Istiqlal Gelar Pesantren Kilat 10 Hari

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Masjid Istiqlal Jakarta Pusat akan menyelenggarakan pesantren kilat selama sepuluh hari pada bulan Ramadhan 1431 Hijriah.

"Kalau pada Ramadhan sebelumnya, pesantren kilat hanya diselenggarakan selama tiga hari, pada tahun ini akan diselenggarakan selama sepuluh hari mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB," kata Sekretaris Kegiatan Ramadhan Masjid Istiqlal, Wahyono, di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, hal ini dilakukan karena materi yang diberikan dalam waktu tiga hari tidak cukup. "Pesantren kilat dilakukan selama sepuluh hari di awal Ramadhan agar tidak hanya teori saja yang dipelajari, tetapi kami akan mengajarkan praktik ibadah sehingga dapat menciptakan akhlak yang baik," kata Wahyono.

Selain itu, katanya, metode yang dipakai adalah CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif), di mana para peserta dapat berdiskusi dengan para pengajar secara aktif. Kegiatan ini dibuat semenarik mungkin sehingga peserta tidak merasa bosan. "Acara ini kami selingi dengan permainan (games) agar peserta menjadi semangat dan tidak terasa kalau mereka sedang berpuasa," sambung Wahyono.

Peserta dalam kegiatan ini berasal dari siswa/siswi SMA di Jakarta Pusat khususnya di sekitar Masjid Istiqlal. "Biasanya kami menargetkan seratus anak tapi terkadang melebihi target, bahkan ada beberapa dari mereka yang merupakan siswa SMP," kata Wahyono.

Selain menyelenggarakan pesantren kilat selama sepuluh hari, Pengurus Masjid Istiqlal juga akan menerima dan menyalurkan zakat, infak dan shadaqah kepada fakir miskin di sekitar Masjid Istiqlal, termasuk santunan kepada sekitar seribu anak yatim sebesar Rp 250 ribu per anak.

Setiap hari selama Ramadhan, kata Wahyono, Masjid Istiqlal juga menyediakan makanan berbuka bagi kaum muslimin yang menjalankan ibadah puasa. Selain itu, pada hari ke-21 sampai ke-30 bulan Ramadhan, juga akan disediakan makan sahur bagi jemaah yang melakukan i'tikaf di Masjid Istiqlal.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement