Selasa 08 Feb 2011 08:59 WIB

Indonesia Sumbang Rp 20 Miliar untuk Bangun RS Jantung di Gaza

Rep: Prima Restri/ Red: Siwi Tri Puji B

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Indonesia diwakili Sekretaris Jenderal Kementrian Kesehatan, Ratna Rosita menandatangai nota kesepahaman dengan Islamic Development Bank (IDB) yang diwakili oleh Ahmed Mohaed Ali untuk membangun cardiac centre di Al Syifa Hospital, Gaza Utara, Palestina.

Dalam kesepakatan ini Indonesia memberikan bantuan hibah sebesar 2,6 juta dollar Amerika Serikat atau setara dengan Rp 20 miliar. Sedangkan IDB menyiapkan dana sebesar 8 juta dollar untuk melengkkapi cardiac centre tersebut.

Pembangunan Indonesia Cardiac Centre yang berada di lokasi satu lantai seluas 1.500 meter persegi ini diperkirakan akan memakan waktu selama delapab bulan. Dan saat ini pembangunan sudah dimulai.

''Pembangunan Cardiac Center ini dilakukan berdasarkan permintaan dari warga di Gaza, Karena diwilayah tersebut memiliki tingkat stres yang cukup tinggi sehingga potensi terserang penyakit jantung juga besar," kata Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih usai MoU antara Kemenkes dengan IDB di Jakarta, Senin (7/2) sore.

Dijelaskan bahwa bantuan ini merupakan komitmen Pemerintah Indonesia dalam melanjutkan misi kemanusiaan bagi rakyat dan pemerintah Palestina. Dan dana bantuan yang akan masuk ke rekening trust fund IDB tersebut berasal dari dana APBN.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement