Selasa 11 May 2010 23:02 WIB

Takaful Keluarga Luncurkan Produk Takafullink Salam

Takafulink
Takafulink

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Asuransi Takaful Keluarga meluncurkan kembali sebuah produk unit link terbaru, Takafulink Salam. Produk itu adalah investasi dengan jenis investasi campuran yang memberikan manfaat perlindungan secara menyeluruh.

Takafulink Salam merupakan produk inovasi hasil pengembangan dari Takafulink dan Takafulink Alia yang sempat sukses di awal peluncurannya tahun 2005. Menurut Agus Edi Sumanto, Direktur Utama PT Asuransi Takaful Keluarga, dalam keterangan pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (11/5), produk Takafulink dan Takafulink Alia yang ada saat ini dirasakan semakin mapan  sehingga memungkinkan untuk dilakukan pengembangan-pengembangan.

Tujuan pengembangan, kata Agus, untuk  memberikan manfaat “lebih” kepada peserta sekaligus untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan sebuah produk asuransi sekaligus berinvestasi yang dapat memberikan manfaat perlindungan kepada pesertanya pada masa pensiun. 

Produk Takafulink Salam ini menawarkan beberapa pilihan investasi. Takaful Istiqomah, Mizan dan Ahsan. Dua pilihan investasi pertama ini masing-masing akan menempatkan dana nasabah pada pasar uang syariah, instrumen pendapatan tetap berbasis syariah, serta pada instrumen saham syariah. Sedangkan pilihan terakhir, Takaful Ahsan akan menempatkan dana peserta pada instrumen saham syariah dan/ atau pasar uang syariah.

Berbeda dengan produk link sebelumnya, Takafulink Salam tidak hanya menawarkan manfaat investasi dan program asuransi kecelakaan diri semata. Lebih dari itu, Takafulink Salam juga memberikan manfaat perlindungan terhadap Penyakit Kritis (Critical Illness/ Dread Diseases), Kehilangan Fungsi Anggota Tubuh (Total Permanent Disability), serta Cash Plan.

 Ketiga hal inilah yang dipastikan dapat menggerogoti tabungan dan investasi yang dimiliki seseorang, mengingat sebagian besar perusahaan asuransi tidak memberikan perlindungan untuk itu. “Takaful Salam dalam hal ini akan menjawab masalah itu dan sekaligus akan menjawab impian seseorang untuk menikmati hari tua dengan tenang dan bahagia,” kata Agus Edi. 

Selain itu, peserta dapat sekaligus beramal lewat perhitungan zakat yang disesuaikan dengan perhitungan zakat maal peserta. Ditambahkannya, untuk menjaga keamanan dana investasi dan konsistensi di bisnis syariah, Takaful menggunakan dua filter, yakni regulasi Kementrian Keuangan (secara umum) dan ketentuan Dewan Pengawas Syariah (secara syar’i). Dengan dua filter tersebut, kekhawatiran masyarakat mengenai keamanan dana maupun kemurnian syariah dapat terjaga. Tidak salah kalau produk ini menjadi salah satu alternatif pilihan bagi nasabah dalam berinvestasi. 

Agus Edi sendiri optimis melalui produk baru Takafulink Salam, Takaful Indonesia akan mengulang sukses produksi Takafulink Alia di tahun 2006. Seiring dengan pertumbuhan kinerja unit link di awal tahun 2010 yang perlahan semakin bertumbuh pasca krisis ekonomi yang terjadi pada akhir tahun 2008, Takaful Indonesia menargetkan angka 70 miliar untuk produksi Takafulink Salam sampai akhir tahun 2010.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement