Friday, 17 Syawwal 1445 / 26 April 2024

Friday, 17 Syawwal 1445 / 26 April 2024

Ombudsman RI Apresiasi Bea Cukai Jateng DIY

Kamis 19 Sep 2019 18:20 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

Bea Cukai Jateng DIY menyelenggarakan  Customs Award yang diselenggarakan Bea Cukai Jateng DIY pada Selasa (17/9).

Bea Cukai Jateng DIY menyelenggarakan Customs Award yang diselenggarakan Bea Cukai Jateng DIY pada Selasa (17/9).

Foto: Bea cukai
Bea Cukai Jateng DIY menggelar custom awards.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Ombudsman Republik Indonesia memberikan apresiasi kepada Bea Cukai Jateng DIY dalam penyelenggaraan Customs Award yang diselenggarakan Bea Cukai Jateng DIY pada Selasa (17/9). Alvin Lie yang hadir mewakili Ombudsman RI mengatakan Customs Award ini adalah wujud komitmen menjaga kemandirian.

"Ini adalah bentuk integritas. Saya apresiasi kepada Bea Cukai Jateng DIY”, ungkap dia.

Baca Juga

Alvin yang pernah menjadi anggota DPR-RI periode 1999-2004 dan 2004-2009 meminta baik kepada Bea Cukai selaku penyelenggara Negara atau pelayan publik dan kepada pengusaha selaku pengguna layanan publik untuk memahami betul hak dan kewajiban masing-masing. Memahami hak dan kewajiban masing-masing itu penting, karena seringkali aduan yang kami terima itu hanya masalah miss persepsi. Tidak sedikit kasus yang ternyata bukan kesalahan penyelenggara Negara. 

"Pelayan publik sudah sesuai dengan yang seharusnya, namun seringkali memang para pengguna layanan publik ini mempunyai ekspektasi lebih,” jelasnya. 

Alvin juga meminta para pengusaha untuk melaporkan ke Ombudsman jika ada keluhan. Namun sebelum lapor ke Ombudsman lapor dulu ke unit pengawas internal di instansi masing-masing. Kalau tidak puas baru ke Ombudsman.

 “Syaratnya adalah kasus terkait pelayanan publik, peristiwa belum lebih dari 2 tahun, dan kasusnya tidak sedang dalam proses peradilan,” kata dia.

Kepala Kantor Wilayah DJBC Jateng DIY, Parjiya menginformasikan maksud dan tujuan diselenggarakan Customs Award. Menurut dia, perlu langkah konkret dalam upaya membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.

"Tanpa mekanisme reward and punishment yang adil dan transparan itu mustahil,” kata dia. 

Parjiya meminta kepada seluruh jajarannya untuk meningkatkan kinerja dan integritas. “Integritas tidak untuk ditawar-tawar. Lakukan pengendalian internal dengan baik. Tingkatkan pengawasan melekat,” pungkasnya.

Ajang Customs Award merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan guna memberikan apresiasi baik kepada unit internal maupun kepada pengguna jasa atas kinerja dan kepatuhan terhadap ketentuan. 

Penerima penghargaan kali ini untuk kategori Perusahaan Kawasan Berikat Terbaik adalah PT Fukuryo Indonesia, dan kategori Perusahaan KITE terbaik adalah PT Kamaltex. Adapun pemenang untuk kategori Kawasan Berikat dengan IT Inventory dan CCTV terbaik adalah PT Bintang Indokarya Gemilang.

Pemenang untuk kategori KITE dengan Devisa Hasil Ekspor Terbesar adalah PT Kicvit Indonesia. Sedangkan kategori KITE dengan Eximer terbaik dari PT Randugarut Plastic Indonesia. Selain itu yang berhasil menyabet penghargaan Unit Kepatuhan Internal terbaik adalah dari Kantor Bea Cukai Semarang.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler