Senin 27 Aug 2018 16:40 WIB

Luar Biasa, Akhir Pekan Kemarin GBK Dipadati 150 Ribu Orang

Inasgoc telah mengantisipasi lonjakan penonton yang hadir di SUGBK.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
 Suasana antrean  penonton di loket tiket Asian Games  di Kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (22/8).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Suasana antrean penonton di loket tiket Asian Games di Kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (22/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antusias masyarakat Indonesia terhadap pesta olahraga multievent Asian Games 2018 begitu menggunung. Bagaimana tidak, dari catatan Panitia Pelaksana Asian Games (Inasgoc) menilai lebih dari 150 ribu orang hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) akhir pekan kemarin.

Gelaran olahraga akbar kedua setelah Olimpiade telah memasuki pekan pertama sejak dimulai pada 18 Agustus lalu. Ratusan bahkan ribuan masyarakat berbondong-bondong untuk ikut serta menjadi saksi hidup Asian Games kedua di Negeri Merah Putih.

Tercatat, pada Sabtu (25/8) dan Ahad (28/8) kemarin, kawasan olahraga yang dibangun oleh presiden pertama Indonesia Soekarno dipadati oleh seluruh elemen. Panitia Pelaksana Asian Games 2018 melalui Eris Heriyanto mengaku telah mengantisipasi lonjakan penonton yang hadir di SUGBK. Namun, jumlah pengunjung yang melancong ke kawasan Senayan ini melebihi ekspektasi.

"Sangat melonjak jumlah pengunjung pada akhir pekan kemarin. Benar-benar luar biasa antusias warga. Kami harus berulang kali re-stock tiket untuk dijual ke masyarakat yang sudah antre," ujar Eris Heriyanto saat mengunjungi kawasan GBK, Senin (27/8).

Lebih lanjut Sekretaris Jenderal Panitia Asian Games 2018 itu memberikan data jika tiket Asian Festival pada hari Sabtu terjual 40 ribu lembar, sedangkan keesokan harinya terjual 60 ribu tiket. Alhasil, total penjualan tiket mencapai 100 ribu lembar.

Sedangkan jika ditambah dengan jumlah penonton yang menyaksikan pertandingan dan para wartawan yang meliput, diperkirakan lebih dari 150 ribu orang tumplek blek di Gelora Bung Karno (GBK). "Alhamdulillah semua berjalan lancar. Terima kasih kepada masyarakat yang dapat menjaga ketertiban sehingga sangat memudahkan panitia dalam bekerja," sambung dia.

Demi mengatisipasi lonjakan tersebut pihak panitia sebelumnya telah menambah jumlah personel keamanan yang bertugas di dalam dan luar GBK. Selain itu para volunteer telah dipersiapkan dengan baik dalam mengantisipasi lonjakan pengunjung.

Sementara itu, salah satu pengunjung yang menjadi saksi meriahnya acara Asian Games akhir pekan kemarin, Rheino Indrayasama mengatakan, hadirnya ajang empat tahunan ini merupakan sebuah pengalaman yang menyenangkan dan sangat langka. "Saya sengaja membawa keluarga saya datang ke GBK karena awalnya penasaran dengan Asian Games 2018. Namun setelah di dalam, saya sangat menikmatinya, banyak sekali yang bisa dilihat dan makanannya enak," ucapnya.

Meski begitu, pria yang mengaku sebagai eksekutif dari jaringan perhotelan internasional tersebut memberikan sedikit masukan pada pihak penyelenggara. "Masukan sedikit saja, tolong perbanyak jumlah shuttle bus agar antrean di halte tidak panjang. Akan repot kalau membawa anak kecil seperti saya untuk berjalan jauh."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement