Selasa 16 Sep 2014 18:15 WIB

Duh! Dua Karateka Andalan Indonesia Batal ke Asian Games

Asian Games 2014 Incheon
Foto: www.ndtv.com
Asian Games 2014 Incheon

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA  --  Dua karateka andalan Indonesia, Umar Syarif dan Jintar Simanjutak batal memperkuat tim Indonesia dalam Asian Games ke-17 di Incheon, Korea Selatan. Keduanya batal ke Asian Games 2014 karena belum pulih dari cederanya.

"Umar terpaksa absen di Asian Games setelah mengalami cedera saat mengikuti kejuaraan Master Open di Swiss," kata Manajer Tim Karate Asian Games ke-17 Korsel, Delphinus Poltak Rumahorbo, seperti dikutip di laman resmi Satlak Prima di Jakarta, Selasa (16/9).

Delphinus mengatakan masa penyembuhan Umar tersebut cukup lama, sehingga tidak mungkin dipaksakan tampil. Selain itu Jintar Simanjutak di kelas 67 kg juga mengalami cedera saat latih tanding dengan atlet Kroasia di Jakarta.

"Sama dengan Umar proses penyembuhan Jintar juga membutuhkan waktu cukup lama sehingga ia juga batal berangkat ke Incheon," jelasnya.

Meski dua atlet andalannya batal memperkuat Indonesia karena cedera saat melakukan persiapan menuju Asian Games, namun PB Forki tetap optimis tim karate nasional mampu menyuguhkan medali bagi kontingen Indonesia.

Diterangkan bahwa terjadi pergantian atlet, untuk Umar Syarif di kelas +84 kg ke Suryadi di kelas-55 kg, menurutnya itu tidak menjadi masalah.

"Target menuju Asian Games juga tidak ada perbedaan dari semula yaitu berusaha meraih medali emas bagi kontingen Merah-Putih," kata Delphinus. Ia mengatakan Suryadi masuk peringkat tiga saat tampil di Okinawa dan di SEA Games ke-26 Jakarta menyumbang medali emas.

"Sebenarnya Suryadi memiliki spesialis di kelas 60 kg, namun karena lawan-lawannya cukup berat, maka dengan perhitungan matang lebih berpeluang tampil di kelas 55 kg, dengan perhitungan tersebut diharapkan Suryadi menyuguhkan medali bagi kontingen Merah-Putih," jelas Delphinus.

Kontingen karate Indonesia berangkat ke Asian Games ke-17 Incheon, Korea Selatan, berkekuatan delapan atlet dijadwalkan pada 27 September karena pertandingan perdana dimulai pada 2 Oktober 2014.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement