Sabtu 01 Sep 2018 07:00 WIB

Hari Ini, Sejumlah Final Seru Tersaji di Asian Games

Pada final sepak bola putra, juara bertahan Korea Selatan akan ditantang Jepang.

Pesepak bola timnas UEA Majid Salim (kiri) berebut bola dengan pemain Jepang Daiki Sugioka pada babak semifinal cabang sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Rabu (29/08).
Foto: ANTARA FOTO/INASGOC/CHARLIE
Pesepak bola timnas UEA Majid Salim (kiri) berebut bola dengan pemain Jepang Daiki Sugioka pada babak semifinal cabang sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Rabu (29/08).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laga final seru di sejumlah cabang olahraga bergengsi bakal tersaji pada pertandingan hari ke-14 Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang, Sabtu (1/9). Negara-negara unggulan seperti Cina, Korea Selatan, Jepang, Iran, dan Thailand saling bersaing untuk memperebutkan total sebanyak 42 medali emas yang tersebar di 18 cabang olahraga, antara lain sepak bola, basket, bola voli, tinju, judo, kano/kayak spint, bisbol, dan sepak takraw.

Pada final sepak bola putra, juara bertahan Korea Selatan akan ditantang Jepang di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat. Son Heung Min dan kawan-kawan lolos ke final dengan mengalahkan Vietnam 3-1, sementara Jepang menghentikan ambisi Uni Emirat Arab dengan skor tipis 1-0.

"Saya datang ke Indonesia untuk memenangkan sesuatu. Siapa pun lawannya, kami harus tetap siap. Kami cukup kuat secara mental maupun fisik. Kami akan melakukan apa saja di pertandingan final," kata Son, pemain yang bergabung dengan klub Liga Inggris, Tottenham Hotspur.

Korsel lebih diunggulkan untuk kembali meraih medali emas, karena memiliki materi pemain lebih bagus. Korsel dibela empat pemain yang berlaga di Piala Dunia 2018, yakni kiper Jo Hyeonwoo, Son Heung Min, Hwang Hee Chan, dan Lee Seungwoo.

Sementara itu, pelatih Jepang Hajime Moriyasu mengatakan pertandingan final melawan Korsel akan menjadi laga yang sengit. Timnya sudah tidak sabar untuk menghadapi tim unggulan tersebut.

"Korea Selatan merupakan lawan yang kuat. Bertanding melawan Korea Selatan di final pasti akan sengit dan seluruh pemain harus siap 100 persen," kata Moriyasu.

Selain sepak bola, pertandingan menarik dan layak ditonton juga tersaji di cabang bola voli, bola basket, dan bisbol. Final bola voli putri akan mempertemukan unggulan teratas Cina dengan wakil Asia Tenggara, Thailand. Sementara di bagian putra saling berhadapan Korsel dengan tim kuat Iran.

Kemudian di final bisbol putra, juara bertahan Korsel kembali ditantang Jepang. Kedua tim dengan tradisi olahraga bisbol yang sangat kuat itu sebelumnya sudah bertemu di super round (babak menuju perebutan medali) dan laga itu dimenangkan Korsel dengan skor 5-1.

Sedangkan dari arena bola basket, Cina berpeluang menyandingkan medali emas Asian Games 2018 setelah tim putra dan putrinya berlaga di final. Pada final putra, tim unggulan Cina berhadapan dengan Iran, sedangkan tim putri Cina menghadapi Korea Bersatu.

Asisten pelatih tim bola basket Cina, Bernard Voogd, mengaku tidak sabar untuk bertemu Iran di partai final Asian Games 2018 dan menjumpai wajah-wajah familiar yang berada di tim lawan. "Mereka tim yang baik dengan pelatih hebat dan kami cukup familiar dengan beberapa pemainnya," kata Voogd, merujuk pada sejumlah pemain Iran yang melantai di Liga Bola Basket Cina (CBA).

Setidaknya ada dua pemain Iran yang musim 2017-2018 bermain di CBA, yakni kapten tim Mohammadsamad Nikkhahbahrami yang membela Nanjing Monkey Kings dan Hamed Ehdadi yang berseragam Sichuan Blue Whales.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement