Kamis 30 Aug 2018 20:23 WIB

Inasgoc: Atlet Malaysia Keracunan Makanan dari Luar

Inasgoc telah melakukan pengecekan kualitas makanan sesuai dengan standar nasional.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
Sejumlah atlet peserta Asian Games 2018 saat latihan gym di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Senin (13/8).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah atlet peserta Asian Games 2018 saat latihan gym di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Senin (13/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Bidang Kesehatan dan Pengendalian Doping Inasgoc Louise Kartika mengatakan, kasus keracunan makanan yang dialami atlet Malaysia di Wisma Atlet Kemayoran pekan lalu bukanlah dari makanan yang disediakan panitia Asian Games 2018 (Inasgoc). Tika menyebut Inasgoc telah melakukan pengecekan kualitas makanan sesuai dengan standar nasional.

Dalam pengecekan itu Inasgoc dibantu oleh tim dari Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

"Kami sudah menyusun regulasi untuk mengamankan makanan selama Asian Games dengan program food safety," kata Tika di Media Press Centre, JCC Senayan, Jakarta, Kamis (30/8).

Tika yakin makanan yang menyebabkan delapan atlet dari Negeri Jiran itu bukanlah dari makanan yang disediakan oleh Inasgoc. Ia yakin atlet Malaysia mengonsumsi makanan dari luar yang disediakan oleh tim makanan atlet Asian Games. "Bisa saja atlet Malaysia itu dapat makanan dari tempat lain," ujar dia.

Tika melanjutkan, beberapa klasifikasi makanan yang disediakan untuk atlet selama Asian Games ini adalah makanan yang bebas hormon, bebas steroid, bebas pengawet, dan bebas racun.

Sebelumnya, diberitakan berbagai media masa nasional tentang delapan atlet dan tujuh ofisial Malaysia yang keracunan makanan pada Rabu (22/8). Para atlet dan ofisial ini mengalami diare.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement