Selasa 28 Aug 2018 11:41 WIB

Legenda Puji Regenerasi Ganda Putra Bulutangkis Indonesia

Indonesia memiliki dua ganda putra yang solid dan mengembalikan tradisi emas

Rep: Frederikus Bata/ Red: Hazliansyah
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
Foto: Humas PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra Indonesia menorehkan prestasi mentereng pada Asian Games 2018 kategori perorangan. Pada Selasa (28/8) siang WIB, ada all indonesian final di sektor tersebut.

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhadapan dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Istora, senayan, GBK. Legenda bulu tangkis tanah air, Christian Hadinata mengomentari fakta ini.

Christian menilai situasi demikian sangat positif bagi timnas. Indonesia memiliki dua ganda putra yang solid.

"Setelah era Hendra/Ahsan, muncul Kevin/Marcus. Sekarang ada rising star dalam diri Fajar/Rian. Satu proses regenerasi yang bagus sekali," kata tokoh berusia 68 tahun saat dihubungi Republika.co.id.

Ia berharap prestasi apik ganda putra konsisten dipertahankan. Ia menyinggung agenda besar di depan mata.

Setelah Asian Games 2018, ada Olimpiade Tokyo 2020. Baik Kevin/Marcus, maupun Fajar/Ryan mengemban tanggung jawab untuk terus berprestasi mengharumkan nama bangsa di pentas internasional.

"Harapannya mengembalikan tradisi emas ganda putra. Kita berharap di dua pasangan ini," ujar Christian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement