REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, perjalanan api obor Asian Games telah tuntas. Api obor telah menyala di kaldron di halaman Balai Kota DKI Jakarta setelah hampir satu bulan berkeliling Indonesia.
“Alhamdulilah, perjalanan obor yang sudah melewati berbagai wilayah Indonesia menuju lokasi diselenggarakannya Asian Games pada hari ini perjalanannya telah tuntas sampai di DKI Jakarta,” kata Anies usai menyalakan api obor Asian Games di Halaman Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (15/8).
Dalam kesempatan itu, Anies mengatakan perjalanan api cukup panjang. Setelah menyambangi berbagai wilayah di Indonesia, lalu, api dibawa berkeliling di berbagai wilayah Jakarta.
Pada Rabu pagi, api obor dibawa ke wilayah timur dan selatan Jakarta. Lalu api itu akan diinapkan selama semalam di Balai Kota DKI Jakarta.
Besok, api itu akan dibawa berkeliling lagi selama dua hari ke depan sampai dengan pelaksanaan pembukaan Asian Games pada Sabtu (18/8). Pada Kamis (16/8) dan Jumat (17/8) rencananya api obor akan dibawa berkeliling ke wilayah barat dan juga utara, sampai ke wilayah Kepulauan Seribu.
“Hadirnya obor membawa api abadi. Yang Insya Allah kehadirannya di Jakarta menandai kota ini siap menjadi tuan rumah Asian Games ke 18,” kata Anies.
Dia juga mengatakan, semangat yang dibawa melalui Asian Games sejak pertama kali diselenggarakan di Jakarta pada 1962 hingga kini masih terus menyala. Dia menekankan Asian Games kali ini akan memberikan pesan DKI Jakarta siap menjadi tuan rumah.
“Insya Allah Asian Games nanti akan terus mengirimkan pesan ke dunia bahwa Jakarta tuan rumah yang mempesona dan tuan rumah yang baik,” ujar Anies.
Anies menerima api obor di kompleks Balai Kota DKI Jakarta pada sekitar pukul 17.37 WIB. Usai menerima api, ia lalu berlari menyematkan api obor ke kaldron yang ada di halaman Balai Kota DKI Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
