Kamis 09 Aug 2018 08:58 WIB

Harga Tiket Sepak Bola Asian Games tak akan Diturunkan

Harga tiket pertandingan sepak bola berada di kisaran Rp 75 ribu hingga Rp 500 ribu.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Endro Yuwanto
Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (kiri) berjalan didampingi Vice President INASGOC Sjafrie Sjamsoeddin (kedua kanan) dan PJ Gubernur Jawa Barat M. Iriawan (kanan) saat meninjau kualitas rumput Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/8).
Foto: Antara/Novrian Arbi
Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (kiri) berjalan didampingi Vice President INASGOC Sjafrie Sjamsoeddin (kedua kanan) dan PJ Gubernur Jawa Barat M. Iriawan (kanan) saat meninjau kualitas rumput Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Vice President Inasgoc Sjafrie Sjamsoeddin menyatakan, harga tiket pertandingan sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, tak akan diturunkan. Untuk mengantisipasi sepinya stadion, Inasgoc akan bekerja sama dengan Bupati Bandung Dadang M Naser agar masyarakat bisa menonton langsung.

"Saya kira memang harga tiket itu yang paling murah. Harga tidak akan diturunkan," ujar Sjarie kepada wartawan di Stadion Jalak Harupat, Rabu (8/8).

Menurut Sjafrie, demi menyemarakkan stadion, Inasgoc akan berkomunikasi dengan bupati untuk mencari cara agar masyarakat bisa hadir ke stadion secara langsung. Harga tiket pertandingan sepak bola berada di kisaran Rp 75 ribu hingga Rp 500 ribu.

Sebelumnya, Bupati Bandung Dadang M Naser meminta panitia Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) agar bisa menurunkan harga tiket pertandingan sepak bola yang diselenggarakan di Stadion Si Jalak Harupat beberapa waktu ke depan. "Berharap ada potongan (harga tiket) untuk pelajar," ujarnya kepada wartawan di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (8/8).

Menurut Dadang, permintaan penurunan harga tersebut dilakukan agar masyarakat bisa menonton dan memenuhi Stadion Si Jalak Harupat. Ia membandingkan, pertandingan klub Persib Bandung yang digemari masyarakat sekitar, untuk harga tiketnya tergolong murah dan bisa diakses semua kalangan.

Dadang menilai, harga tiket Asian Games mahal disebabkan menggunakan standar internasional. "Gimana supaya di Stadion Si Jalak Harupat ada penonton. Lebih baik nonton di rumah (kalau harganya mahal). Nanti bisa dianggap sepi," jelasnya.

Dadang menjelaskan, asisten II Setda Pemerintah Kabupaten Bandung sedang mengupayakan kepada panitia agar ada penurunan harga tiket. "Sedang dinegosiasikan dan dikomunikasikan pasnya berapa (harga tiket)," katanya.

Dadang menambahkan, saat ini Stadion Si Jalak Harupat sudah siap 100 persen digunakan untuk pertandingan sepak bola mendatang. Sementara, keberadaan pedagang kaki lima di kawasan dalam dan luar stadion sudah ditertibkan termasuk bangunan-bangunan liar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement