Mario salah satu harapan Indonesia untuk mendapatkan medali di cabang tinju ini.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petinju Indonesia di kelas terbang 49 putra Mario Blasius Kali harus menelan kekalahan dari petinju Cina Zhongling Wu dengan skor akhir 0-5. Langkah Mario pun harus terhenti di babak perempat final.
Mario salah satu harapan Indonesia untuk mendapatkan medali di cabang tinju ini. Mario yang lebih muda empat tahun dibandingkan lawannya bisa meladeni perlawanan dengan baik. Tapi catatan angka didominasi oleh Zhongling. Atlet Olimpiade Cina itu menyapu masing-masing 10 poin dari lima juri di ronde pertama. Hasil yang sama juga didapatkan Zhongling di ronde kedua.