REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Studi terbaru menunjukkan bahwa Novel Coronavirus (Covid-19) juga menginfeksi sel mulut yang menyebabkan mulut kering, hilangnya rasa dan lecet.
Seperti telah diketahui, saluran udara bagian atas dan paru-paru adalah tempat infeksi Covid-19, dan virus tersebut dapat menginfeksi berbagai bagian tubuh seperti sistem pencernaan, pembuluh darah, dan ginjal. Para ahli kesehatan di Karnataka, India, setuju dengan temuan ini. Studi tersebut dipublikasikan di Nature Medicine pada 25 Maret.
"Potensi virus untuk menginfeksi beberapa area tubuh dapat membantu menjelaskan berbagai gejala yang dialami oleh pasien Covid-19, termasuk gejala oral seperti kehilangan rasa, mulut kering dan lepuh," kata hasil studi, dilansir di New Indian Express, Senin (29/3).
Selain itu, temuan menunjukkan kemungkinan bahwa mulut berperan dalam menularkan SARS-CoV2 ke paru-paru atau sistem pencernaan melalui air liur yang sarat dengan virus dari sel mulut yang terinfeksi.
Dr Sharon Colaco Dias, HoD dan Konsultan, Kedokteran Gigi, Rumah Sakit Manipal, Old Airport Road, menunjukkan bahwa dia telah melihat kasus Covid-19 di mana pasien mengalami lecet di langit-langit mulut yang lunak. Ia menjelaskan bahwa Covid-19 telah dikaitkan dengan penyimpangan pembuluh darah akibat kerusakan pembuluh darah oleh virus.
Virus masuk ke dalam sel endotel yang melapisi pembuluh darah melalui reseptor ACE2 dan merusaknya, yang menyebabkan kekurangan oksigen. Untuk menentukan apakah virus dalam air liur menular, para peneliti memaparkan air liur delapan pasien Covid tanpa gejala ke sel sehat yang tumbuh di piring.
"Nekrosis jaringan, termasuk lecet, bisa jadi akibat kerusakan pembuluh darah. Laporan kasus telah dikutip dalam literatur yang menunjukkan pasien Covid-19 yang dikonfirmasi mengalami ulserasi mulut yang diduga disebabkan oleh virus SARS-CoV2," paparnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
