Sabtu 13 Mar 2021 20:31 WIB

Asosiasi Masih Menunggu Kepastian Izin Haji dan Umroh

calon jamaah haji kerap mempertanyakan kapan izin haji dan umroh dibuka kembali.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Friska Yolandha
 Umat Muslim, yang menjaga jarak, melakukan sholat Jumat saat mereka tiba untuk menunaikan Umrah, di Masjidil Haram, di kota suci Mekkah, Arab Saudi, 26 Februari 2021.
Foto: Saudi Press Agency/Handout via REUTERS
Umat Muslim, yang menjaga jarak, melakukan sholat Jumat saat mereka tiba untuk menunaikan Umrah, di Masjidil Haram, di kota suci Mekkah, Arab Saudi, 26 Februari 2021.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Arab Saudi dikabarkan baru akan membuka kembali penerbangan internasionalnya pada 17 Mei 2021. Karenanya, sampai waktu itu, tidak ada kegiatan umroh di negara tersebut. 

Gabungan Pengusaha Haji, Umrah dan Wisata Halal Nusantara (Gaphura) harap-harap cemas menunggu kepastian Arab Saudi membuka izin umroh dan haji. Ketua Dewan Pembina Gaphura, Baluki Ahmad mengatakan, Gaphura dan asosiasi lainnya masih berharap bisa segera membawa calon jamaah ke Tanah Suci. Pasalnya, mereka sudah menanti selama satu tahun akibat pandemi Covid-19.

"Sudah satu tahun diam, ada berita seperti ini, kita harap-harap cemas, karena harapan datang tiba-tiba (izin umroh) tutup, Info di Arab Saudi berkembang terus, buka-tutup buka-tutup jadi kapan tepatnya umroh dibuka," kata Baluki kepada Republika.co.id, Jumat (12/3).

Baluki mengatakan, pemerintah Indonesia juga sangat berharap izin umroh dan haji segera dibuka. Sekarang sudah menjelang Ramadhan, namun belum bisa mempersiapkan apa-apa untuk penyelenggaran haji.

 

Calon jamaah umroh dan haji khusus kerap mempertanyakan kapan izin dibuka kembali. Kondisinya jamaah umroh tahun lalu belum bisa berangkat karena pandemi Covid-19. Sementara calon jamaah haji juga belum mendapat kepastian kapan berangkatnya.

"Kita berdoa, kita berharap, sudah setahun lebih (pandemi Covid-19), kita ingin semua berjalan dengan baik," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement