Selasa 09 Feb 2021 15:59 WIB

Erzaldi: ASN Babel Bisa Kuliah dan Wajib Kembangkan Relasi

Gubernur Erzaldi meminta mahasiswa ASN Babel dibagi ke berbagai kelompok di JGU

Gubernur Erzaldi didampingi Kepala Dinas Pendidikan Babel, Muhamad Soleh dan Sekretaris Dinas Pendidikan Babel, Ervawi saat melakukan audiensi dengan pihak JGU, di Ruang Video Conference, lantai 1 Kantor Gubernur Babel, Air Itam, Pangkalpinang, Selasa (9/2).
Foto: Pemprov Babel
Gubernur Erzaldi didampingi Kepala Dinas Pendidikan Babel, Muhamad Soleh dan Sekretaris Dinas Pendidikan Babel, Ervawi saat melakukan audiensi dengan pihak JGU, di Ruang Video Conference, lantai 1 Kantor Gubernur Babel, Air Itam, Pangkalpinang, Selasa (9/2).

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman menyampaikan permintaannya untuk kepentingan Aparatur Sipil Negara (ASN) kepada pihak Jakarta Global University (JGU).

"Saya minta spesial untuk ASN Bangka Belitung. Kalau mereka kuliah nanti, tolong masukkan mereka ke grup yang berbeda-beda, jangan di kelompok yang sama," ujar Gubernur Erzaldi didampingi Kepala Dinas Pendidikan Babel, Muhamad Soleh dan Sekretaris Dinas Pendidikan Babel, Ervawi saat melakukan audiensi dengan pihak JGU, di Ruang Video Conference, lantai 1 Kantor Gubernur Babel, Air Itam, Pangkalpinang, Selasa (9/2).

Menurutnya, dengan demikian, ASN Babel berkesempatan untuk mengembangkan relasi."Kalau mereka dikelompokkan dengan yang berbeda-beda, mereka akan jauh lebih berkembang. Yang juga penting mereka akan dapat memperluas relasi," katanya.

JGU merupakan salah satu lembaga perguruan tinggi pilihan dan terakreditasi. Dalam audiensi, pihak JGU memaparkan secara singkat program yang akan ditawarkan untuk kerjasama.

 

Eddy Yusuf, Rektor JGU mengatakan, kerjasama ini akan sangat bermanfaat bagi para ASN Bangka Belitung."Kami ingin bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, karena akan sangat bermanfaat sekali bagi para pegawai dan tentunya ini juga akan berdampak pada kemajuan daerah," katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement