REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Juergen Klopp mengaku sebenarnya sudah punya keinginan untuk membeli pemain baru ke Liverpool. Namun, ia mengungkapkan tak punya wewenang mengeluarkan uang untuk memboyong pemain baru, dan makin frustasi tak mampu memperkuat skuadnya.
Performa Liverpool mulai menurun dan kehilangan kepercayaan diri setelah tak menang dalam lima pertandingan di Liga Primer Inggris. Situasi ini makin mempersulit masalah cedera yang menimpa juara bertahan Liga Inggris tersebut.
Klopp mengambil tanggung jawab setelah dikalahkan Burnley, yang mengakhiri 68 pertandingan tak terkalahkan di kandang. Namun, pelatih asal Jerman itu merasa ada keinginan dari klub untuk mencari solusi di bursa transfer.
Sebab, Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan pemain baru Diogo Jota, mengalami cedera panjang. Namun, mantan pelatih Borussia Dortmund itu mengatakan bukan dia yang mengambil keputusan untuk membeli pemain.
Ia mengaku terus berdiskusi soal situasi timnya setiap hari. "Dapatkah kami memperbaiki sesuatu atau tidak? Saya kemudian membuat rekomendasi, tapi saya tidak bisa mengeluarkan uang. Saya tidak membuat keputusan ini, saya tidak pernah melakukannya," kata Klopp, dikutip dari Skysports, Sabtu (23/1).
Liverpool hanya sekali mencetak gol di liga sejak membantai Crystal Palace 7-0, untuk mencapai puncak klasemen liga pada 19 Desember. Sejak saat itu, lini serang Liverpool mulai kesulitan mencetak gol dan Klopp takut membuat perubahan yang diperlukan.
Namun, Klopp mengatakan saat ini hanya masalah komunikasinya ke pemain."Saya harus ubah cara saya bicara ke pemain dan kemudian mereka harus mengubah cara kami bermain," kata Klopp.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
