REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Hingga memasuki pekan ke-18 Serie A Italia 2020/2021, AC Milan masih menjabat sebagai pemuncak klasemen sementara. Meski demikian, banyak orang memandang bahwa tim berjuluk i Rossoneri layak menyandang status Campione d'Inverno.
Capolista merupakan julukan sebagai pemimpin klasemen sementara yang saat ini dipegang oleh Milan. Namun, istilah Campione D'Inverno alias juara paruh musim pun juara musim dingin belum sepenuhnya jadi hak i Rossoneri.
Pasalnya, predikat sebagai juara paruh musim untuk klub Serie A Italia baru bisa disematkan ketika pertandingan sudah memasuki giornata 19.
Praktis, Milan yang tengah memimpin kursi teratas klasemen dengan perolehan angka 43 dari 13 kemenangan, empat imbang, dan sekali kalah bisa saja disalip oleh Inter Milan, rival terdekat yang duduk di posisi kedua.
La Gazzetta dello Sports disadur Football Italia, Jumat (22/1), menyatakan, Inter masih mempunyai kans untuk merampas status juara paruh musim dari Milan pada laga akhir pekan nanti. Meski dalam head to head pada pertemuan pertama Inter kalah 1-2 dalam Derby della Madonnina.
Syarat tersebut bisa terwujud asalkan pada laga akhir pekan nanti Milan kalah oleh Atalanta dan armada Antonio Conte sukses mempecundangi Udinese.
Sumber yang sama menjelaskan aspek head to head tak masuk pertimbangan untuk penentuan posisi di klasemen saat kompetisi baru memasuki interval pertama (musim).
Catatan pertemuan kedua tim baru akan menjadi tolok ukur utama di atas selisih gol ketika liga telah melewati separuh perjalanan atau pada paruh kedua musim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
