Jumat 08 Jan 2021 23:23 WIB

Meski Unggahannya Tak Rasis, Cavani Tetap Disanksi FA

Cavani pekan lalu diganjar larangan bermain tiga pertandingan.

Edinson Cavani dari Manchester United
Foto: EPA-EFE/Michael Regan
Edinson Cavani dari Manchester United

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi sepak bola Inggris (FA) tetap menjatuhkan sanksi terhadap striker Manchester United, Edison Cavani, terkait unggahan "gracias negrito" di akun media sosialnya. Meski, FA memahami unggahan Cavani tersebut tidak dalam konteks rasisme.

"FA mengatakan bahwa para pendukung Liga Inggris bisa melihat kata 'negrito', yang dalam bahasa Spanyol berarti 'orang kecil berkulit hitam', berbau rasisme,'' demikian pernyataan FA, seperti dikutip Reuters, Jumat (8/1).

Cavani mengunggah foto dengan pesan bertuliskan "gracias negrito" yang ditujukan kepada temannya. Ia mengunggahnya setelah Manchester United menang 3-2 atas Southampton pada 29 November.

Atas unggahannya tersebut, Cavani pekan lalu diganjar larangan bermain tiga pertandingan. Ia juga dikenakan sanksi denda 100.000 poundsterling (sekira 1,9 miliar rupiah).

Akademi Bahasa Nasional Uruguay menyebut keputusan FA merupakan hasil dari kemiskinan pengetahuan budaya dan lingustik. Menurut mereka, kata 'negro' atau 'negrito' merupakan istilah yang sering dipakai untuk menunjukkan rasa sayang kepada seseorang.

''Di Bahasa Spanyol (yang dipakai) di Uruguay, misalnya, di antara pasangan atau teman, antara orang tua dan anak, seseorang sering mendengar dan mengucapkan ekspresi seperti...gordito, negri, negrito," demikian pernyataan resmi akademi tersebut.

Meski memahami konteks tersebut, FA tetap berkeras ada unsur rasis dalam unggahan Cavani tersebut. Sang pemain menulis balasannya dengan apresiasi penuh kasih atas pesan dari teman Uruguay-nya. Namun, tidak cukup bukti bahwa sang pemain memiliki niat seperti itu.

 

sumber : Reuters/Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement