REPUBLIKA.CO.ID, KHARTOUM - Sudan mengungkapkan bahwa lebih dari 6.000 warga Ethiopia telah menyeberang ke negara itu karena konflik yang sedang berlangsung di wilayah Tigray, Ethiopia.
"Jumlah pengungsi Ethiopia yang melintasi perbatasan ke wilayah Sudan di Al-Kadi, Al-Qadimah, dan Hamdayet telah mencapai lebih dari 6.000," kata kantor berita resmi Sudan (SUNA).
SUNA melaporkan bahwa orang-orang Ethiopia mulai melarikan diri sejak Senin. Menurut SUNA, jumlah pengungsi Ethiopia dapat mencapai 200 ribu orang dalam beberapa hari mendatang. Jumlah itu melebihi batas tampung kamp pengungsi Al-Shagarab di negara bagian Kassala.
Pada Selasa, Kepala Dewan Transisi Sudan Abdel Fattah al-Burhan bertemu dengan utusan khusus Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed dan menyatakan dukungan Sudan kepada pemerintah Ethiopia dalam menghadapi situasi terkini.
Bentrokan antara militer Ethiopia dan Front Pembebasan Rakyat Tigray meletus di Tigray Utara sehingga memaksa ribuan warga Ethiopia untuk meninggalkan wilayah tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
