IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Allah SWT begitu mengistimewakan hambanya yang menunaikan haji tanpa niat selain-Nya. Selain diampuni dosa, jamaah haji juga diberikan keistimewaan oleh Allah SWT bisa memberikan syafaat kepada empat ratus keluarganya. Diriwayatkan oleh Abu Musa Al Asy'ari ra secara marfu bahwa Rasulullah SAW bersabda:

 "Orang-orang Haji akan mansyafaati empat ratus keluarga." Atau beliau bersabda, empat ratus orang dari keluarganya, dan ia akan bersih dari dosa dosanya seperti keadaannya pada hari ketika ibunya melahirkan." (HR. Bazzar, dalam kitab At-Targhib).

Syekh Maulana Muhammad Zakkirya Al-Kandahlawi dalam kitabnya "Fadhilah Haji" menerangkan maksud diterimanya syafaat orang yang menunaikan haji untuk 400 orang adalah bahwa ampunan untuk orang sebanyak itu telah dijamin oleh Allah SWT. Dan seandainya Allah SWT mengampuni lebih dari itu, maka tidak ada yang bisa menghalanginya.

"Banyak sekali hadis yang menyatakan bahwa siapa saja yang menunaikan haji memohonkan maghfiroh maka doa itu akan diterima," katanya.

Syekh Maulana menuturkan, bahwa Fudhail bin Iyadh Rah.a seorang ahli sufi yang masyhur, suatu ketika bertanya di padang Arafah:

"Bagaimanakah pendapat kalian, seandainya semua yang hadir di sini datang kepada seseorang yang sangat dermawan untuk minta uang satu sen. Apakah orang yang dermawan itu akan ingkar untuk memberikannya?"

Sekali-kali dia tidak akan ingkar untuk memberinya," jawaban orang-orang.

Lalu Fudhail bin iyadh berkata. "Demi Allah bagi Allah SWT mengampuni mereka semua lebih mudah daripada orang yang dermawan itu memberi uang satu sen. Pemberian orang yang dermawan itu tidak bisa menandingi karunia Allah SWT."

Ikuti Whatsapp Channel Republika