REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Pertarungan Khabib Nurmagomedov melawan Justin Gaethje akan menjadi panggung utama UFC 254, Ahad (25/10) dini hari WIB mendatang. Laga akbar itu tentu menghasilkan uang yang tidak sedikit.

Pertandingan itu akan menjadi yang pertama bagi Khabib tahun ini. Terakhir kali, ia bertarung dengan Dustin Poirier, September tahun lalu. Dengan rekor sempurna 28-0, ia bertekad menambah catatannya menghadapi Gaethje (22-2).

Khabib tidak ingin meremehkan kemampuan Gaethje yang pernah dikalahkan oleh Poirer lewat TKO pada April 2018 lalu. Sebab, Gaethje juga sudah menghajar Tony Ferguson hingga babak belur, Mei tahun ini.

Yang tidak kalah sebagai perhatian tentu hadiah yang akan mereka rebutkan. Tidak ada angka pasti yang dijadikan iming-iming sebagai pemenang.

Namun seperti diberitakan Sporting News, Jumat (24/10), Khabib pernah meraup 6 juta dollar AS plus bonus 50 ribu dollar AS, atau mencapai Rp 88 miliar saat memenangkan UFC 242.

Sementara Poirier yang menang di UFC 249, meraih 3,3 juta dollar AS atau setara dengan Rp 48 miliar ketika mengalahkan Tony Ferguson.

Kekayaan Khabib diperkirakan mencapai 30 juta dollar AS saat ini. Namun almarhum ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov, sempat menyebut harta anaknya sudah menyentuh angka 100 juta dollar AS.

Di sisi lain, laman Celebrity Net Worth menyebut kekayaan Gaethje 'hanya' mencapai 2 juta dollar AS. Namun laporan SPORTEKZ menyatakan harta petarung asal Amerika Serikat itu berada di angka 3 juta dollar AS.

Ikuti Whatsapp Channel Republika