Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh )
Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh)
Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh)
Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh)
Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh)
Foto Masjidil Haram saat kelompok pertama umat muslim mulai diperbolehkan melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh)
Foto Masjidil Haram saat kelompok pertama umat muslim mulai diperbolehkan melakukan ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10). (FOTO : REUTERS/Yasser Bakhsh)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Pemerintah Arab Saudi kembali membuka pelaksanaan ibadah umroh. Kelompok pertama umat muslim terlihat sudah mulai melakukan rangkaian ibadah umroh dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, pada Sabtu (3/10). Para jamaah terlihat menggunakan masker dan menjaga jarak saat tawaf mengelilingi kakbah. Alat pengukur suhu juga ditempatkan di sejumlah titik lokasi.
Kementerian Haji dan Umroh Saudi memastikan pelaksanaan ibadah umroh dilakukan berdampingan dengan penerapan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19. Pihaknya juga meluncurkan aplikasi Eaatamarna, sebagai tempat mendaftar jamaah yang hendak melakukan umroh.
Dilansir di Al Riyadh Daily, beberapa daerah disiapkan untuk menampung jamaah umroh, di antaranya yakni Ajyad, Al-Shisha, Al-Gaza, serta Al-Zahir. Selanjutnya, jamaah diangkut ke Masjidil Haram dengan bus sekaligus didampingi petugas kesehatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
