REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Liverpool FC cenderung tidak terlalu aktif dalam bursa transfer musim panas kali ini bila dibandingkan dengan sejumlah klub besar lainnya di Liga Primer Inggris (EPL). Hingga kini, juara liga EPL musim lalu itu diketahui baru mendatangkan seorang pemain, yakni bek kiri asal Yunani Kostas Tsimikas.
Menanggapi fakta itu, gelandang serang asal Manchester City Kevin de Bruyne menilai, kurang aktifnya Liverpool dalam bursa transfer tidak akan mengurangi kekuatan tim asal Merseyside itu. Ia memprediksi, perburuan gelar juara EPL pada musim ini akan tetap diwarnai dinamika dari Liverpool.
Atlett asal Belgia itu tetap mengganggap The Reds sebagai rival utama The Citizen dalam perebutan takhta juara. "Saya rasa, mereka bisa mencapai level seperti pada musim lalu. Rasanya tidak perlu mengubah tim yang telah memiliki ambisi dan rasa lapar akan gelar," ujar de Bruyne, dilansir Daily Mail, Ahad (13/9).
"Terkadang, berhasil menjuarai sesuatu membuat Anda cepat puas, tetapi prestasi itu juga bisa membuat Anda menjadi jauh lebih lapar akan raihan gelar juara," sambung dia.
Sejauh ini, City telah mendatangkan dua orang pemain dengan total nilai tranfer mencapai 60 juta poundsterling (sekitar Rp 1,151 triliun). Nathan Ake direkrut City dari Bournemouth dengan nilai transfer mencapai 40 juta pound, sedangkan Ferran Torres didatangkan dari Valencia dengan tebusan nilai transfer sebesar 20 juta pound.
Tidak hanya itu, The Citizen juga sempat masuk pusaran rumor kepergian Lione Messi dari Barcelona. Tim besutan Pep Guardiola itu santer dikabarkan bakal menjadi klub anyar Messi pada musim depan. Namun, De Bruyne tidak ambil pusing dengan rumor-rumor tersebut.
''Sejujurnya, saya tidak peduli dengan rumor itu. Jika dia datang ke tim ini, maka hal itu tentu akan sangat membantu kami. Namun, saya tidak pernah berharap ada satu pemain khusus datang ke tim ini. Kami harus tampil dengan pemain yang ada, dan dengan segala hormat, rasanya kami memiliki tim yang kuat,'' ujar eks gelandang serang Chelsea tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
