Selasa 11 Aug 2020 06:53 WIB

Kasus Positif Covid-19 di Purwakarta Masih 17 Orang

17 orang di Purwakarta masih berstatus positif covid-19.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Muhammad Hafil
Kasus Positif Covid-19 di Purwakarta Masih 17 Orang. Foto: Ancaman Covid-19 (ilustrasi)
Foto: republika
Kasus Positif Covid-19 di Purwakarta Masih 17 Orang. Foto: Ancaman Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA — Gugus Tugas Percepatan Penanganan Coronavirus Desease 2019 (Covid-19) Kabupaten Purwakarta mencatat kasus Covid-19 masih fluktuatif. Hingga pada Senin (10/8) 2020, masih tercatat jumlah warga terkonfirmasi positif sebanyak 17 orang.

Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Purwakarta, Deni Darmawan mengatakan, secara kumulatif jumlah warga yang terkonfirmasi positif di wilayah Kabupaten Purwakarta ada sebanyak 75 orang. Secara keseluruhan, telah dinyatakan sembuh sebanyak 56 orang dan ada dua orang positif telah meninggal dunia.

Baca Juga

“Dan hari ini, masih terdapat 17 orang yang berstatus terkonfirmasi positif," kata Deni dalam keterangan tertulisnya.

Ia menyebutkan data lainnya untuk Kontak Erat jumlahnya ada 68 orang, Suspek berkurang 1 orang menjadi delapan orang. Sementara untuk jumlah Probable nihil.

Ia tetap meminta agar masyarakat tetap waspada dan tetap menjalankan anjuran pemerintah berkaitan dengan protokol kesehatan dalam adaptasi kebiasaan baru dimasa pandemi ini. Sehingga penyebaran virus dapat terus dicegahz

"Gugus tugas tak henti-hentinya terus melakukan sosialisasi agar warga mematuhi protokol kesehatan, karena pandemi ini masih belum selesai," ujarnya.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan Dinkes Purwakarta untuk menghadapi situasi ini, Deni menyebutkan melalui pelacakan yang efektif, pelaksanaan manajemen klinis sesuai Permenkes nomor 413 tahun 2020, dan berkoordinasi dengan tim Covid-19 pusat juga provinsi. Menurut Deni, diperlukan peran semua pihak untuk secara bersama-sama melakukan upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 dengan tetap menjalankan semua anjuran pemerintah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement