Senin 27 Apr 2020 07:57 WIB

Tips Berpuasa Sehat Selama Pandemi Corona

Pastikan asupan makanan yang menjaga daya tahan tubuh selama pandemi corona.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Nur Aini
Sayur dan buah makanan yang Sehat (ilustrasi).
Foto: Republika/Prayogi
Sayur dan buah makanan yang Sehat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Jutaan orang di seluruh dunia sedang menjalani puasa di bulan suci Ramadhan, meski hanya berada di rumah saja. Berpuasa memang wajib bagi setiap umat Islam yang sudah dewasa, namun ada beberapa pertimbangan dalam hal berpuasa saat pandemi global corona.

"Memerangi infeksi ini membutuhkan banyak energi," kata ahli imunologi University of Sussex, Dr Jenna Macciochi.

Baca Juga

Jika dalam jangka waktu lama tidak makan atau minum, itu dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Jadi, penting untuk memastikan ketika berpuasa, kita mendapatkan cukup kalori selama jam makan yang diperbolehkan, termasuk cukup makronutrien - karbohidrat, protein dan lemak, serta zat gizi mikro seperti vitamin C dan zat besi.

Itu adalah asupan yang baik untuk makanan yang dimakan, termasuk juga memakan banyak sayuran berwarna berbeda, buah-buahan, dan kacang-kacangan. Makanan-makanan dengan kandungan tersebut, dapat mempengaruhi juga bagaimana sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu diri kita mendapat keseimbangan energi.

 

Kemudian ada juga beberapa risiko dehidrasi, karena dapat mempengaruhi lendir yang melapisi saluran udara kita dan bertindak sebagai penghalang sistem kekebalan tubuh. Selain makanan, menjaga aspek-aspek lain dari kesehatan kita juga sama pentingnya seperti tidur yang cukup, berolahraga, dan hilangkan pikiran yang membuat stres. Jika itu dikerjakan dengan benar, maka dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh untuk berfungsi sebagaimana mestinya.

Lebih sederhana lagi, cara terbaik untuk melindungi kesehatan kita selama puasa tentunya dengan mencegah paparan virus. Sebagian besar risiko dapat dihindari dengan mencuci tangan dan bagi mereka yang bisa adalah tinggal di rumah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement