Kamis 23 Apr 2020 22:55 WIB

Sidoarjo Siapkan Ruko Alternatif Perawatan Pasien Covid-19

Ada tiga tempat lokasi yang dijadikan sebagai alternatif penampungan pasien Covid-19.

Ilustrasi Rumah Sakit Corona
Foto: MgIT03
Ilustrasi Rumah Sakit Corona

REPUBLIKA.CO.ID,SIDOARJO -- Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur menyiapkan 10 ruko di areal Sun City Biz Arteri Porong, Sidoarjo, sebagai tempat alternatif perawatan pasien Covid-19. Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan 10 ruko itu disiapkan setelah memastikan gedung yang berada di Tulangan yang akan dijadikan tempat alternatif perawatan pasien Covid-19.

"Sekarang ada lagi tempat alternatif, yaitu ruko di Sun City Biz Arteri Porong yang rencananya juga akan digunakan untuk perawatan pasien Covid-19," katanya, Kamis (23/4).

Ia mengatakan 10 ruko dengan bangunan dua lantai yang terletak di jalan arteri Porong ini dinilai cukup layak karena menampung puluhan pasien dan lokasinya juga jauh dari pemukiman padat penduduk. "Bangunannya cukup layak dipakai alternatif tempat perawatan pasien Covid-19, jauh dari rumah warga dan tinggal mengisi peralatan yang dibutuhkan," katanya.

Ia mengatakan, ada tiga tempat lokasi yang dijadikan sebagai alternatif penampungan pasien Covid-19, yang pertama di daerah Tulangan, kedua di daerah Krian dan ketiga yang ada di arteri Porong ini. "Jika nantinya ruko tersebut jadi gunakan, maka pasien yang dirawat di tempat ini merupakan pasien kategori ringan hingga sedang," katanya.

Untuk tempat isolasi menurut Cak Nur, panggilan akrab, membutuhkan ruangan khusus, dan harus dilengkapi peralatan yang memadai seperti di Rumah Sakit rujukan Covid-19"Sebagai pengusaha saya berkeinginan membantu pemerintah dengan meminjamkan 10 ruko saya di sun city biz ini untuk dipakai penanganan pasien Covid-19," ujar Hidar selaku pemilik ruko.

Hidar juga mempersilahkan ke Pemkab Sidoarjo untuk menggunakannya selama diperlukan di masa pandemi Covid-19 ini. "Silahkan dipakai, kami tidak membatasi waktu jadi ini murni tujuan saya membantu pemerintah," katanya.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement