Selasa 30 Jan 2018 14:32 WIB

Tuan Guru Bajang akan Pimpin Shalat Gerhana Bulan

Shalat gerhana merupakan agenda Kantor Wilayah Kementerian Agama NTB.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Ani Nursalikah
Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) berbicara tentang riba dalam silaturrahmi nasional Lariba Islamic Indonesia di Fave Hotel, Garut, Jawa Barat (14/1).
Foto: dok. Humas Pemprov NTB
Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) berbicara tentang riba dalam silaturrahmi nasional Lariba Islamic Indonesia di Fave Hotel, Garut, Jawa Barat (14/1).

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menggelar shalat gerhana bulan di Masjid Hubbul Wathan, Kompleks Islamic Center NTB pada Rabu (31/1).

Kepala Stasiun Geofisika Mataram Agus Riyanto mengatakan shalat gerhana rencananya akan dipimpin langsung oleh Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB). Agus menyampaikan, pelaksanaan shalat gerhana bulan merupakan agenda dari Kantor Wilayah Kementerian Agama NTB bersama Pemprov NTB dalam memperingati fenomena gerhana bulan.

"Islamic Center NTB juga akan menjadi pusat pengamatan gerhana bulan," ujar Agus kepada Republika.co.id di Mataram, NTB, Selasa (30/1).

MUI Imbau Umat Shalat Gerhana

Menurut Agus, selain sebagai ajang pembelajaran bagi generasi muda, pemilihan Islamic Center NTB sebagai pusat pengamatan gerhana bulan juga merupakan sarana mendorong wisata religi. Islamic Center NTB yang berada di pusat kota NTB merupakan ikon dari wisata religi NTB. Agus menambahkan, persiapan pengamatan gerhana bulan sudah mulai dilakukan tim BMKG sejak Senin (29/1) siang hingga bakda magrib untuk menentukan titik pengamatannya.

"Pengamatannya besok mulai pukul 18.00 Wita dan puncak gerhana di NTB sekitar pukul 20.00 hingga 20.30 Wita, benar-benar tampak jelas, merah," kata Agus.

 

Advertisement
Berita Lainnya